Follow Us @soratemplates

Wednesday, 3 August 2016

LAB 2. DYNAMIC ROUTING - EIGRP DENGAN PACKET TRACER

Melanjutkan materi sebelumnya, sekarang saya akan menjelaskan tutorial config dynamc routing - eigrp. EIGRP adalah singkatan dari Enchanced Interior Gateway Routing Protocol merupan protocol routing yang hanya dapat dijalankan pada router Cisco saja.
Kita langsung ke config nya saja.

Pertama siapkan topologinya, kalo saya menggunakan 4 router. 


ps: Banyak command-command yang belum selesai atau singkat. kamu bisa pakai Tab untuk mengetik command, jadi tidak perlu mengetik panjang-panjang.

Atur IP pada masing-masing router

router (config)#Interface Fast Ethernet 0/0 /nama port/
router (config)#ip address A.B.C.D (ip address) A.B.C.D (subnet mask)
router (config)#no shutdown

Router 1 (AYU1)


Jadi dirouter 1 akan menggunakan ip 10.10.10.1/29 dengan interface 0/0 sebagai ip address. Dan mengaktifkan interface 0/0 pada router 1.

Router 2 (AYU2)


Dirouter 2 akan menggunakan ip 10.10.10.2/29 dengan interface 0/0 dan 192.168.0.1/29 dengan interface 0/1 sebagai ip address. Dan mengaktifkan interface 0/0 dan 0/1 pada router 2.

Router 3 (AYU3)


Sedankan dirouter 3 kita akan menggunakan ip 192.168.0.2/29 dengan interface 0/0 dan 172.168.0.1/29 dengan interface 0/1 sebagai ip address. Dan mengaktifkan interface 0/0 dan 0/1 pada router 3.


Router 4 (AYU4)

Karena di router 4 ini hanya menggunakan 1 interface yaitu interface 0/0 maka hanya 1 ip yang dapat digunakan dirouter ini yaitu ip 172.168.0.2/29 sebagai ip addressnya. Dan mengaktifkan interface 0/0 dan 0/1 pada router 4.

Untuk menentukan ip address saya menggunakan subnet mask 255.255.255.248 yaitu /29 yang dapat menampung 8 host.
No Shutdown => Mengaktifkan interface. Jika tidak di no shutdown kan maka interface-interface yang sudah terhubung tidak bisa saling berhubungan.

Buat IP loopback di Interface Loopback. 

IP Loopback ini digunakan sebagai router id di interface-interface loppback. IP Loopback menggunakan interface tertinggi yaitu 255.255.255.255. setelah itu setting Router EIGRP dengan memasukan IP network interface 0 dan 1 dan ip loopback. Tambahkan command no auto-summary. Command ini supaya network pada eigrp tadi tidak disumarikan.

Router 1 (AYU1)

Kita akan mendaftarkan ip 1.1.1.1 sebagai ip loopback di router 1. Dan mendaftarkan network 10.10.10.0 dan 1.1.1.1 di EIGRP dan tidak disumarisasikan.

Router 2 (AYU2)

Kita akan mendaftarkan ip 2.2.2.2 sebagai ip loopback di router 2. Dan mendaftarkan network 10.10.10.0 dan 192.168.0.0 di EIGRP dan tidak disumarisasikan.

Router 3 (AYU3)

Kita akan mendaftarkan ip 3.3.3.3 sebagai ip loopback di router 3. Dan mendaftarkan network 192.168.0.0 dan 172.168.0.0 di EIGRP dan tidak disumarisasikan.

Router 4 (AYU4)

Kita akan mendaftarkan ip 4.4.4.4 sebagai ip loopback di router 4. Dan mendaftarkan network 192.168.0.0 dan 172.168.0.0 di EIGRP dan tidak disumarisasikan.

Verifikasi router-router yang sudah di configurasi tadi dengan command Show IP Route. Show IP Route ini untuk melihat daftar routing pada router.

show ip route

Ping 4.4.4.4

show cdp neighbors

show ip eigrp traffic

show ip eigrp topology


Keterangan :
D = EIGRP
C = Connected
P = Passive

No comments:

Post a Comment